""
17 November 2021

FISIP UNAND – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas (FISIP Unand) yang dipimpin langsung oleh Dekan FISIP Unand Dr. Azwar, M.Si hadiri langsung penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Dumai di lingkungan LLDIKTI Wilayah X di aula STT Dumai pada hari Selasa (16/11/2021).

Tidak hanya dengan FISIP Universitas Andalas, penandatangan dokumen kerja sama ini dilakukan antara Ketua STT Dumai Dra. Sirlyana, MP dengan seluruh lingkup yang mewakili Universitas Andalas, lalu diikuti juga dengan beberapa Perguruan tinggi besar di Sumbar, Riau, Jambi, seperti Universitas Islam Riau, Universitas Baiturrahmah, Universitas Bung Hatta, Universitas Abdurrab, Universitas Pasir Pangaraian, Politeknik Caltex Riau, Insitut Teknologi Pertanian Pelalawan, Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Indonesia, Politeknik Negeri Padang, Politeknik Negeri Payakumbuh.

Kepala Lembaga mengatakan MoU tersebut perlu ditindaklanjuti bersama untuk peningkatan kualitas pelaksanaan tridharma perguruan tinggi. “Silakan melaksanakan MoU yang sudah ditandatangani untuk peningkatan kualitas pelaksanaan tridharma perguruan tinggi. Mari kuatkan komitmen dan melaksanakannya dengan konsisten” kata Kepala Lembaga.

Dalam sambutannya, Prof. Herri mengatakan saat ini pemerintah mendorong perguruan tinggi untuk saling bekerja sama dalam pelaksanan tridharma perguruan tinggi dan implementasi program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka.

Dekan FISIP Unand, Dr. Azwar mendorong badan penyelenggara perguruan tinggi untuk mempercepat proses usulan penggabungan maupun penyatuan PTS sehingga melahirkan sinergi dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi yang bermutu, “Manfaatkan kerja sama ini dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi. Banyak sumber daya yang bisa dimanfaatkan. Ajak dan berkoordinasi pemerintahan kota untuk berkolaborasi membangun negeri”, ucapnya. (IH)

16 November 2021

FISIP UNAND – Senin, 15 November 2021 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas (FISIP Unand) melakukan kunjungan ke tanah Melayu Provinsi Riau tepatnya di Kota Pekanbaru untuk mengadakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) dengan 6 PTN/ PTS diregional Sumatera Barat, Riau, Kepri dan Jambi. Kegiatan yang diinisiasi LLDIKTI Wilayah X ini merupakan salah satu upaya mendorong kolaborasi antara PTN dan PTS. Dalam sambutan acara di Universitas Islam Riau pada 15 November 2021, Rektor Unand yang diwakili oleh WR 1 Unand, Prof. Dr. Mansyurdin, MS mengatakan kerjasama antara Perguruan Tinggi merupakan bentuk konkrit implementasi MBKM dimana Universitas Andalas saat ini telah menjalankan 6 dari 9 program MBKM. Diharapkan kolaborasi yang terbangun antara Perguruan Tinggi sebaiknya terus berlanjut dimasa mendatang.

Dekan FISIP Unand, Dr. Azwar, MSi sendiri dikesempatan yang sama melakukan penandatanganan MoA dengan beberapa PTS diwilayah LLDIKTI X diantaranya FISIP Universitas Islam Riau, FIKOM Universitas Islam Riau, FISIP Universitas Abdurrab, Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan, dan Sekolah Tinggi Teknologi Dumai.

Dalam pendantatanganan MoU dan MoA ini sebanyak 15 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) kolaborasi memajukan kualitas pendidikan tinggi pada Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X Regional Sumbar, Riau, Kepri dan Jambi.

Dalam kapasistas yang sama, Kepala LLDIKTI Wilayah 10 Prof Herri memaparkan kondisi terbaru dari jaringan universitas yang berada pada wilayah kerjanya. "Banyaknya jumlah perguruan tinggi "sehat" secara finansial, peringkat akreditasi, dan student body menjadikan kekuatan LLDIKTI wilayah 10 untuk kompak menjalin kerjasama," katanya. (IH)

11 November 2021

Kunjungan KPU RI ke Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas di buka langsung Bpk Dekan FISIP Dr. Azwar, M.Si dan juga di hadiri Wakil Dekan I bagian akademik Dr. Lucky Zamzami, M. Soc. Sc dan Bpk Dr. Aidinil Zetra, MA bertujuan dalam rangka pembaharuan kerjasama beasiswa antara KPU RI dan FISIP Universitas Andalas dan melakukan perbincangan dengan juga melibatkan Mahasiswa Konsentrasi Tata Kelola Pemilu baik itu yang datang langsung ke FISIP maupun yang bergabung pada zoom meeting yang sengaja dibuatkan agar Mahasiswa yang berada diluar kota Padang dapat menyaksikan kunjungan tersebut dan juga dapat bertanya terkait studi dan jenjang karir mereka nantinya setelah menyelesaikan studi di Program Magister Ilmu Politik (Konsentrasi Tata Kelola Pemilu) FISIP UNAND. 

Pada diskusi dengan mahasiswa Bpk Lucky Firnandi menjelaskan tentang jenjang karir mahasiswa TKP setelah lulus nanti. Dengan kunjungan sekaligus sillaturrahmi ini diharapkan semakin bagusnya kerjasama yang selama ini sudah dilaksanakan antara KPU RI dengan FISIP Universitas Andalas dan juga menjadi semangat yang lebih lagi kepada mahasiwa untuk bisa lebih serius dalam menjalankan studi dan menyelesaikan tepat waktu agar nantinya tidak terjadi hal yang tidakdiinginkan seperti surat pengembalian uang kuliah bagi mahasiswa yang tidak dapat menyelesaikan studinya tepat waktu dengan paling lama 3 Semester berjalan.

26 October 2021

FISIP UNAND -Minimnya penyadaran terhadap masyarakat untuk dapat memilah dan memilih siaran yang sesuai dan baik bagi mereka menjadi salah satu penyebab rendahnya kualitas isi siaran TV di tanah air. Karenanya, perlu ada upaya literasi yang berkesinambungan dan terarah agar didapatkan kesadaran masyarakat terhadap pemanfaatan media secara baik dan menyeluruh. Hal ini menjadi titip utama dalam FGD Riset Indeks Kualitas Siaran TV Periode 2 yang dilaksanakan KPI Pusat bersama FISIP Universitas Andalas, Kamis, 21 Oktober 2021 di Mercure Hotel Padang.

Hal yang dibahas dalam peningkatan literasi publik melalui TV dan mengevaluasi program yang secara kualitas rendah. “Salah satunya disebabkan karena kurangnya literasi kepada publik. Karenanya masih banyak publik yang menikmati siaran yang kualitasnya di bawah rata-rata,” sambut Azwar Dekan FISIP Universitas Andalas dalam pembuka kegiatan diskusi kelompok terpumpun atau Focus Group Discussion (FGD) dengan tema ‘Program Riset Indeks Kualitas Program Siaran TV Tahun 2021 Periode 2′ untuk wilayah Kota Padang, Sumatera Barat, Kamis (21/10).

Dalam sambutan yang sama, Yuliandre Darwis, PhD selaku Komisioner KPi Pusat yang hadir melalui Virtual Zoom karena sedang kunjungan KPI ke Amerika Serikat pun turut menyampaikan “pentingnya penyadaran publik memiliki pengaruh atas bentuk isi siaran di lembaga penyiaran. Karenanya, salah satu materi siaran yang berkualitas dan perlu diketahui masyarakat adalah hasil dari program riset indeks yang dilakukan KPI”.

“Ini merupakan program prioritas untuk membangun sumber daya manusia kita. Oleh karena itu, hasil dari riset ini dapat dijadikan sebagai salah satu bahan referensi dan mencerdaskan publik untuk memilih dan memilah siaran TV. Kita berharap publik dapat melek dengan data yang dihasilkan oleh riset ini,” jelas Yuliandre.

Dalam kesempatan itu, semua pihak KPI Pusat mengapresiasi atas kerjasama yang dilakukan lembaganya dengan FISIP Universitas Andalas dalam kegiatan riset ini. Kerjasama yang telah berjalan enam tahun sejak ditandatangani pada 2016 lalu diharapkan dapat terus berlanjut dan menghasilkan masukan yang positif bagi pengembangan penyiaran di tanah air.

“Apresiasi sangat tinggi untuk kalangan akademisi dari Universitas Andalas yang telah berkontribusi banyak untuk riset ini. Kami juga memberi penghargaan bagi seluruh informan yang aktif dalam FGD ini. Hasil dari riset ini sangat penting dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia dari sisi penyiaran. Pasalnya, kita sadar betul TV masih menjadi media informasi yang digunakan banyak masyarakat kita, hampir 80 persen,” katanya.

Kita mendorong kampus membuat kajian yang nantinya menjadi sumber masukan yang baik dan juga pengetahuan. Dengan Riset ini diharapkan dapat memberikan rumusan yang baik dan juga kontribusi yang baik terhadap perkembangan siaran televisi di Indonesia,” tandasnya. (IH)