tahunan yang dilaksanakan oleh mahasiswa Jurusan Ilmu Hubungan Internasional Universitas Andalas sejak tahun 2011. Menginjak tahun ke-8 dilaksanakannya kegiatan ini, AIReF hadir dengan spirit yang berbeda. Mengusung tema “Empowering Gender Equality in Order to Acknowledge the Role of Women in International System”, AIReF kali ini diharapkan dapat memberikan pemahaman dan penguatan peran perempuan dalam dunia internasional untuk meningkatkan kesetaraan gender pada seluruh lapisan termasuk siswa, mahasiswa, dan masyarakat.

AIReF merupakan sebuah rangkaian acara yang berlangsung selama satu minggu dari tanggal 22 April 2019 hingga 27 April 2019. Sebagai agenda awal, AIReF 2019  menghadirkan dua kompetisi utama bagi siswa SMA se-Sumatera Barat. Dua kompetisi tersebut meliputi English Debate dan Speech Competition.  Acara pembukaan English Debate dan Speech Competition AIReF 2019 dilangsungkan di Gedung seminar E Universitas Andalas. Pada acara pembukaan tersebut dihadiri oleh Dekan FISIP Unand, Bapak Dr. Alfan Miko, M.Si, Ketua Jurusan Hubungan Internasional, Bapak Haiyyu Darman Moenir, S.IP, M.Si, Sekretaris Jurusan Hubungan Internasional Ibu Sofia Trisni, S.IP, M.A ( Intrl) serta staf dan dosen Jurusan Hubungan Internasional.

Acara pembukaan English Debate dan Speech Competition AIReF 2019 diawali dengan pembacaan Ayat suci Alquran oleh mahasiswa Hubungan Internasional. Acara selanjutnya adalah kata sambutan dari ketua pelaksana AIReF 2019 yang disampaikan langsung oleh Reki Hariyanto. Dalam paparannya, ketua pelaksana menyampaikan laporan terkait persiapan hingga pelaksanaan acara. Ketua pelaksana juga menyampaikan bahwa acara AIReF merupakan acara yang berkesinambungan tiap tahunnya yang sudah berjalan selama delapan tahun kebelakang. Acara dilanjutkan dengan kata sambutan yang disampaikan oleh Ketua Jurusan Hubungan Internasional. Dalam kesempatan ini, Ketua Jurusan menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para panitia yang sudah berjuang untuk mendirikan acara ini. Selain itu terkait dengan tema besar yang diangkat oleh AIReF 2019, Ketua Jurusan Hubungan Internasional melihat pentingnya tema ini diangkat karena peran perempuan baik dalam ranah nasional dan internasional sudah sangat diperhitungkan serta kapasitas dan kemampuan perempuan juga tidak dapat dikesampingkan dan harus terus dikembangkan.

Acara dilanjutkan dengan kata sambutan dari Dekan FISIP Unand. Dalam penyampaiannya Dekan memberikan apresiasi kepada Jurusan Hubungan Internasional dan Himpunan mahasiswa Hubungan Internasional (HIMASHI) yang telah konsisten melaksanakan AIReF selama delapan tahun kebelakang. Konsistensi ini adalah sebuah hal yang patut untuk terus ditumbuhkan dan dipertahankan. Terkait tema yang diangkat, Dekan juga menyampaikan pentingnya isu gender menjadi sebuah hal yang harus diperhatikan. Dalam paparannya Dekan juga memberikan contoh kongkrit yang sudah dilakukan di tatanan FISIP Unand dengan memberikan ruang kepada para perempuan untuk dapat menduduki posisi strategis. Diakhir kata sambutan, Dekan FISIP Unand secara resmi membuka acara English Debate dan Speech Competition. Acara pembukaan English Debate dan Speech Competition dihadiri hampir seluruh perwakilan SMA di Sumatera Barat. Acara ini diharapkan dapat memeperdalam pengetahuan siswa/i SMA khususnya pada isu gender serta mengasah kemampuan para siswa/i dalam berpikir kritis dan berargumentasi menggunakan bahasa Inggris.