Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas semester ini kembali mengirimkan mahasiswa-nya untuk mengiktui program credit earning. Program credit earning ini sebenarnya sudah dilaksanakan Universitas Andalas (Unand) beberapa tahun ini, dimana nuansa luar kampus memang diciptakan sedemikian rupa oleh Unand terhadap mahasiswa-mahasiswanya sehingga memang merasakan bagaimana situasi dan kondisi mahasiswa di luar lingkungan Unand, dalam program inilah diutus beberapa mahasiswa yang terpilih untuk berangkat menuju daerah lain untuk merasakan situasi kampus lain tersebut. Dalam program ini, tidak ketinggalan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unand juga sangat serius melaksanakan credit earning. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat (terutama mahasiswa Unand dari perguruan tinggi lain) untuk mengikuti kegiatan akademik di seluruh Univeritas yang ada di Indonesia dan di luar negeri. Peserta yang mengikuti kegiatan akademik secara penuh akan memperoleh pengakuan dalam bentuk perolehan satuan kredit semester.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Dekan FISIP Unand, Dr. Aidinil Zetra, MA ketika ditemui saat menjelaskan mengenai credit earning, beliau meminta para mahasiswa untuk senantiasa menjaga nama baik almameter dan membanggakan nama Indonesia dan daerahnya masing-masing. Namun menempuh pendidikan di lingkungan orang lain meski pun hanya satu semester bukanlah hal yang mudah dilakukan dan pasti banyak hambatan. Salah satu hambatan yang akan dihadapi tutur Wakil Dekan I tentunya adalah karena masalah perbedaan bahasa dan budaya, apalagi yang berangkat ke luar negeri. Mahasiswa wajib menjaga jati diri sendiri, banggalah menjadi orang perwakilan kampus.