Rektor Universitas Andalas Prof. Dr. Yuliandri, SH, MH berpesan kepada pengelola Program Doktor Studi Kebijakan FISIP Universitas Andalas untuk segera menyiapkan akreditasi program studi ini dalam kegiatan Pembukaan Orientasi Kampus dan Kuliah Umum melalui virtual pada Kamis, 21 Januari 2021 yang lalu. Kegiatan ini sekaligus membuka secara resmi Perkuliahan Doktor Studi Kebijakan pada Semester Genap Tahun Akademik 2020-2021. Untuk Batch 1 ini terdapat 11 orang mahasiswa baru Program Doktor Studi Kebijakan dari berbagai latar belakang seperti Birokrat, Akademisi, Politisi dan bahkan yang berprofesi sebagai wali nagari. Dalam kesempatan itu, Rektor Universitas Andalas mengapresiasi kehadiran program studi doktor ini agar menjadi pusat kecemerlangan (center of excellent) di regional Sumatera dengan terus meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga menghasilkan doktor baru di bidang studi kebijakan. “Sebagai Prodi baru tentu kita berharap pengelola prodi ini untuk segera mempersiapkan segala sesuatu terkait dengan akreditasi Prodi ini sebelum meluluskan doktornya. Jadi dalam dua tahun ke depan, Prodi S3 ini sudah mendapat status akreditasinya.” Ucap Yuliandri.
Pada kesempatan itu, Plt. Ketua Program Doktor Studi Kebijakan, Dr. Asrinaldi, M.Si juga berharap dukungan dari semua pihak, terutama pimpinan universitas dan fakultas agar proses perkuliahan bisa berjalan dengan baik dan berkualitas. “Sebagai Prodi baru, tentu saya berharap adanya perhatian dari pimpinan universitas dan fakultas untuk bisa memfasilitasi kebutuhan kami agar proses belajar-mengajar bisa diselenggarakan dengan standar mutu yang ada” kata Asrinaldi. Rangkaian pembukaan perkuliahan Program Doktor Studi Kebijakan ini diakhiri dengan pelaksanaan Kuliah Umum yang diberikan oleh Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni dari Universitas Sebelas Maret yang juga menjadi dosen tidak tetap di Prodi ini dengan tema Paradigma Baru Studi Kebijakan: Meningkatkan Efektifitas Kinerja Kebijakan Di Era Pandemi Covid-19. Kuliah umum ini juga diikuti oleh mahasiswa di FISIP Universitas Andalas dan mahasiswa dari luar Universitas Andalas yang menghadiri perkuliahan secara daring.
Program Doktor Studi Kebijakan ini mendapatkan izinnya sejak November 2020 dari Kementarian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Saat ini terdapat lima Program Studi Magister dan satu Program Doktor di Pascasarjana FISIP Universitas Andalas. “Tentu kita akan terus mengembangkan program studi di level doktor ini di masa mendatang. Misalnya, saat ini FISIP sedang menyiapkan Program Doktor Sosiologi yang diharapkan tahun depan sudah bisa diterbitkan izinnya oleh pihak kementrian.” Ucap Dr. Azwar Dekan FISIP Unand yang sekaligus menutup kegiatan ini.